Wednesday, April 11, 2007

KEKERASAN ADALAH "SAHABAT" BANGSA INI


Foto by Liputan6.com
Pemakaman Cliff Muntu: Suasana pemakaman ClifF Muntu. Cliff adalah siswa IPDN yang tewas karena dianiaya seniornya di kampus IPDN

Kekerasan memang sangat dekat dengan keseharian bangsa ini, atau malah telah menjadi "sahabat" bangsa ini. Setiap hari berita kekerasan selalu menyambangi kita, lewat media cetak, media elektronik, pemandangan di jalan raya, suasana di sekitar lingkungan tempat kita tinggal.
Anehnya malah berita kekerasan malah menjadi konsumsi dan mampu mempunyai nilai komersial tinggi....sungguh aneh. Media cetak yang khusus memberitakan kasus - kasus kriminal nyatannya diminati , tayangan televisi yang juga mengabarkan kasus kriminalitas juga memepunyai penonton yang signifikan jumlahnya, apalagi tayangan atau film-film yang kental unsur kekerasan pasti sangat banyak penggemarnya.
Lembaga pendidikan pun tak mau ketinggalan untuk menghidupkan budaya kekarasan. Kasus yang sedang menjadi sorotan publik adalah kejadian memalukan yang menimpa Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).Bahkan yang paling memuakan adalah "kekerasan" yang juga ditunjukan oleh anggota DPR yang terhormat saat bersidang.
Sepertinya sangat sulit bagi kita untuk menghindari pandangan dan pendengaran dari hal-hal yang berdekatan dengan unsur kekerasan. Apakah kekerasan sudah menjadi budaya dinegeri ini?Untuk mengukur betapa kekerasan sudah menjadi "sahabat" bangsa ini tentunya sangat lah mudah. Coba kita perhatikan saja suasana di jalan raya dimana sudah sangat "miskin" etika yang dimiliki pengguna jalan. Seperti hal nya hutan belantara suasana jalan raya kita, siapa kuat, siapa paling jago maka dialah penguasa jalan. Jika dihutan hanya ada satu raja sedangkan di jalan raya terlalu banyak rajanya.

1 comment:

pyuriko said...

Turut berduka cita atas musibah ini....

Semoga ini yg terakhir, dan jadi pembelajaran utk kita smuanya...